"Novel Ketika Cinta Bertasbih ini seolah menjadi setitik cahaya di tengah rasa pesimisme anak muda negeri ini untuk teguh memegang prinsip-prinsip Islami dalam kehidupan mereka. Dengan bahasa yang lembut dan memikat, penulis mengajak kita semua untuk banyak merenung, dan kembali melihat betapa indahnya hidup di bawah naungan Al-Qur'an."
Novel ini berkisah tentang tokoh utama Azzam yang yang telah menyelesaikan kuliah S1 nya selama 9 tahun di Khairo. Yang berbeda dari novel pertama yaitu tempat ceritanya, yang pertama menceritakan kehidupan Azzam di Khairo, sedangkan yang kedua ini menceritakan kehidupan Azzam di Indonesia.
Artikel yang terkait:
0 komentar:
Posting Komentar